Orderan Kaos Partai yang Dulunya Minimal 5.000 Kaos Kini Mengalami Penurunan

by -119 Views

Sejumlah pedagang atribut kampanye di Blok III Pasar Senen Jakarta Pusat merasakan penurunan penjualan yang drastis menjelang masa kampanye Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2024. Mardiati, pemilik kios Jasa Mandiri di Blok III Pasar Senen, mengatakan biasanya bisa menerima order puluhan ribu kaos dari satu pembeli, tetapi saat ini satu pembeli hanya memesan ribuan sampai ratusan barang. Perempuan 49 tahun itu mengatakan saat ini baru menerima pesanan dari partai dan calon anggota legislatif, belum ada satupun tim calon presiden dan wakil presiden yang memesan atribut kampanye di tokonya. Suwitri, pemilik Toko Win Jaya di Blok III Pasar Senen, juga mengalami penurunan pemesanan hingga 70% dibandingkan Pemilu 2019. Komisi Pemilihan Umum (KPU) dari jauh hari sudah merilis jadwal proses Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif 2024, dimulai pada 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024. Belanja kampanye diyakini bisa menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun politik, namun rendahnya pesanan atribut kampanye jelang Pemilu 2024 disebabkan oleh maraknya barang impor. Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) menduga melemahnya pembelian atribut kampanye ini bersifat sementara dan berkaitan dengan strategi pemenangan Pilpres 2024. Selain itu, perkembangan digital juga mempengaruhi penurunan pembelian atribut kampanye, karena kampanye di media sosial dianggap lebih efektif. Meskipun terjadi penurunan penjualan atribut kampanye, tidak akan mempengaruhi kontribusi Pemilu terhadap ekonomi Indonesia.