Mengungkap Dukungan Iran terhadap Hamas dan Pengaruhnya di Timur Tengah.

by -121 Views

Kelompok pejuang Palestina, Hamas, menjadi pusat perhatian dalam beberapa waktu terakhir. Pada tanggal 7 Oktober yang lalu, dengan senjata yang lengkap, kelompok ini berhasil melakukan penyerangan ke wilayah Israel setelah berhasil menembus perbatasan antara enklave Palestina, Gaza, dan Israel. Hal ini mengejutkan banyak orang mengingat reputasi keamanan Israel yang sangat baik. Beberapa orang menganggap Iran, musuh terbesar Israel di kawasan, sebagai pihak yang mendukung Hamas dalam merencanakan serangan ini.

Pihak-pihak di Iran telah memperingatkan bahwa dunia saat ini semakin dekat dengan perang regional di Timur Tengah akibat konflik ini, dan Israel sudah melanggar garis merah. Presiden Iran, Ebrahim Raisi, mengatakan bahwa mereka dapat memaksa semua orang untuk mengambil tindakan. Namun, Iran sendiri berada dalam situasi yang sulit. Mereka ingin menghindari konfrontasi langsung, tetapi pada saat yang sama mereka bergantung pada milisi proksi di wilayah tersebut.

Hamas memiliki akar yang berasal dari Ikhwanul Muslimin, sebuah kelompok Muslim Sunni, yang sebenarnya menjadi penghalang bagi hubungan dengan Iran di masa lalu. Pada saat pecahnya perang di Suriah pada tahun 2011, hubungan antara Hamas dan Iran semakin memburuk karena Iran yang dipimpin oleh Syiah mendukung rezim Assad, sementara Hamas mendukung oposisi mayoritas Sunni. Namun, setelah krisis Gaza pada tahun 2021, Hamas memuji Iran karena dukungan yang diberikan dalam bentuk uang, senjata, dan dukungan teknis.

Hamas juga mengatakan bahwa seorang jenderal dari angkatan bersenjata Iran, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), telah membantu mereka dalam persenjataan dan bimbingan. Selain Hamas, Iran juga memiliki proksi lain di kawasan, termasuk Hizbullah di Lebanon, Houthi di Yaman, rezim Assad di Suriah, dan Nujaba di Irak.

Hubungan Iran dengan proksinya memiliki dinamika sendiri. Iran memberdayakan, mendukung, dan membimbing proksinya, tetapi jarang memerintah. Proksi Iran seperti Hamas dan Hizbullah tidak mengharapkan bantuan langsung dan berkelanjutan dari Iran selama konflik, tetapi mereka mengambil keputusan dan meminta persetujuan Iran.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/news/20220212170815-4-285826/ada-iran-dalam-serangan-hamas-ke-israel-ini-di-baliknya