Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu mendapat dukungan dari Dirjen Bina Pembangunan Daerah (Bangda) untuk menuju kota smart. Hal itu disampaikan oleh Bupati Labuhanbatu dr H Erik Adtarada Ritonga MKM dalam rangka mencapai target kegiatan strategi daerah.
Dukungan itu didapat melalui pelaksanaan program Lokal Service Delivery Improvement Project (LSDP) pengelolaan sampah di Kabupaten Labuhanbatu yang disampaikan oleh Direktur LSPD II Bina Bangda Kemendagri Iwan Kurniawan ST MM di ruang kerjanya di Jalan Taman Makam Pahlawan Pancoran, Jakarta Selatan kepada Bupati Labuhanbatu pada Rabu (8/11).
“Iwan Kurniawan mengatakan, “Saya sudah memasukkan nama Kabupaten Labuhanbatu dalam perealisasian bantuan pengelolaan sampah bersama Kabupaten Lebak, persiapkanlah segala sesuatunya termasuk mekanisme tata ruang dan penganggarannya.”
Dia juga menambahkan, “program ini memang ada, dalam waktu dekat program ini akan berjalan dan Kabupaten Labuhanbatu akan memperolehnya.”
Bupati Labuhanbatu dr H Erik Adtarada Ritonga MKM didampingi Sekdakab Ir Hasan Heri Rambe, Kaban Bappeda Hobol Z Rangkuti S.Sos, Kadis Lingkungan Hidup Ir. M Syafrin MSi, Kadis PUPR Hendra Effendi Hutajulu ST.MSi.JF, Perencanaan Ahli Madya Bappeda Labuhanbatu Rusdi Michael Perangin angin SP, menyampaikan kesiapan Kabupaten Labuhanbatu untuk melaksanakan LSDP.
“Saat ini kami memiliki lebih kurang 2 hektar lahan tempat pembuangan sampah, satu hektar sudah berisi dan satu hektar lagi masih kosong. Kami perlu persiapan penampungan sampah ataupun pengelolaannya di masa yang akan datang,” ucap Bupati.
“Pemkab Labuhanbatu memiliki rencana pengelolaan sampah melalui daur ulang sampah menjadi pupuk kompos, dan pembakaran sistem boiler, yang nantinya akan bermanfaat untuk masyarakat itu sendiri,” tambahnya.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Direktur SUPD II atas perhatiannya kepada Kabupaten Labuhanbatu, semoga ini dapat berguna bagi masyarakat Labuhanbatu.
Sekdakab Labuhanbatu Ir Hasan Heri juga menyampaikan bahwa Pemkab Labuhan Batu akan mempersiapkan lahan 10 hektar untuk tempat pembuangan sampah.
Bina Bangda juga akan mempersiapkan pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) yang bersih dan ber ruang hijau sebagai upaya mengendalikan volume sampah di Kabupaten Labuhanbatu.
