Pemilihan presiden (pilpres) RI lagi menjadi sorotan media asing, termasuk media Singapura, Channel News Asia (CNA).
Dalam analisis khususnya, media tersebut menyoroti calon presiden Prabowo Subianto. Artikel khusus dibuat dengan judul “Analysis: Indonesian presidential frontrunner Prabowo strikes China-friendly tone, but knows Jakarta still needs Washington”.
Tulisan itu menyoroti kebijakan luar negeri Prabowo ke depan jika terpilih menjadi presiden di pilpres 2024. Termasuk apakah China akan masih mendominasi dan bagaimana posisinya dengan Amerika Serikat (AS).
CNA melaporkan bahwa Prabowo menyampaikan nada bersahabat dengan China di sebuah forum minggu lalu. Meski begitu, dirinya menegaskan RI tak akan bergabung dengan blok kekuatan mana pun jika ia memenangkan pemilu tahun depan.
Media tersebut pun menjelaskan fakta bagaimana Prabowo sejalan dengan Jokowi. Dikatakan bahwa RI telah menandatangani perjanjian kerja sama pertahanan baru dengan AS, minggu lalu, saat Jokowi bertandang ke Amerika Serikat.
Pilpres sendiri akan dilakukan 14 Februari. Prabowo menjadi capres dengan mendapuk putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres.
Selain Prabowo, terdapat dua capres lain dalam pilpres yakni Anies Baswedan, yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan Mahfud MD. Masing-masing memiliki nomor urut satu (1) dan tiga (3).
