Update Gencatan Senjata di Gaza: Putin Mengungkapkan 7 Fakta Baru

by -89 Views

Serangan Israel ke Gaza masih terus menunjukkan perkembangan terbaru. Kali ini, kedua pihak sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata setelah sebelumnya menyepakati jeda serangan dari Jumat hingga Selasa pagi. Namun, Israel masih bersiap untuk melakukan serangan besar-besaran apabila gencatan senjata berakhir.
Gencatan senjata di Gaza, Palestina, diperpanjang. Dari semula empat hari, kini gencatan senjata ditambah dua hari, selama 48 jam ke depan. Hamas mengungkap alasan perpanjangan ini. Pejabatnya mengatakan berharap dapat memperpanjang gencatan senjata lebih jauh lagi dan mengakhiri perang Israel-Hamas. Salah satu perwakilan Hamas, Ghazi Hamad, menyatakan harapannya untuk memperpanjang gencatan senjata lebih lanjut hingga akhir perang. Selama tiga hari pertama gencatan senjata, 39 tawanan Israel dibebaskan oleh kelompok bersenjata tersebut dan tukar tahan 117 tahanan Palestina. Di samping itu, 17 warga negara Thailand, satu warga Filipina, dan satu warga ganda Rusia-Israel juga telah dibebaskan oleh Hamas. Ada juga indikasi terkait potensi penyakit yang mulai mengancam pengungsi Palestina di Gaza, setelah muncul genangan air pasca hujan di kamp tersebut. Israel juga telah menghancurkan banyak bangunan penting di Gaza, termasuk pusat kebudayaan dan pendidikan.
Rusia dilaporkan mengecam keras Israel karena serangan terhadap Bandara Internasional Damaskus di Suriah. Suriah sendiri adalah sekutu dekat Rusia di Timur Tengah. Serangan ini dapat memperburuk ketegangan di wilayah tersebut, yang sudah dipicu oleh perang Gaza.
Editor: Ramadhani’https://awsimages.detik.net.id/visual/2023/11/28/militer-israel-beroperasi-di-jalur-gaza-selama-gencatan-senjata-sementara-antara-israel-dan-kelompok-islam-palestina-hamas-dal-1_169.jpeg?w=1200&q=90′