Pemerintah Israel bersumpah akan membalas keputusan negara-negara yang baru-baru ini mengakui Palestina sebagai sebuah negara. Irlandia, Norwegia, dan Spanyol baru-baru ini mengakui Palestina sebagai sebuah negara dan akan secara resmi melakukannya pada 28 Mei 2024. Mereka juga mendukung keputusan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk menangkap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas dugaan kejahatan perang di Gaza.
Jerman juga menyatakan kepatuhannya terhadap penangkapan Netanyahu oleh ICC, yang membuat Israel marah dan bersumpah akan membalas tindakan negara yang juga mengakui Palestina sebagai negara. Duta Besar Israel untuk Jerman, Ron Prosor, mengatakan bahwa langkah ini akan memberikan dukungan kepada Hamas dan menyebut Hamas sebagai teroris.
Prosor juga mengkritik Jerman yang mendukung keputusan ICC terhadap Netanyahu, menyebutnya sebagai langkah yang keterlaluan dan menjelekkan Israel dan orang-orang Yahudi. Juru bicara Kanselir Jerman, Olaf Scholz, menegaskan bahwa Jerman akan mematuhi perintah penangkapan ICC terhadap Netanyahu.
Selain itu, ICC juga telah menetapkan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant, dan tiga pemimpin Hamas. Norwegia, Spanyol, dan Irlandia juga menyatakan dukungan mereka terhadap keputusan ICC.
