Biden Menghapuskan Hutang Student Loan Sebesar Rp 2.655 T untuk 4,75 Ribu Warga AS

by -93 Views

Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris mengumumkan bahwa pemerintahannya telah membatalkan utang mahasiswa bagi 4,75 juta peminjam. Pengumuman ini dibuat melalui unggahan di Instagram pada Sabtu (25/4/2024).

Menurut Harris, Presiden Biden dan dirinya telah memutihkan utang sebesar US$167 miliar (sekitar Rp2.655 triliun) untuk 4,75 juta peminjam. Kebijakan ini bertujuan untuk membantu masyarakat AS membangun kesejahteraan dan meningkatkan perekonomian agar setiap orang memiliki kebebasan untuk berkembang.

Penghapusan utang mahasiswa ini diberikan kepada peminjam yang memenuhi syarat dalam tiga kategori berbeda. Pertama, peminjam yang menerima Pengampunan Pinjaman Layanan Umum (PSLF). Kedua, peminjam yang terdaftar dalam Program Tabungan Pendidikan Berharga (SAVE) Presiden Biden dan memenuhi syarat untuk mendapatkan manfaat pengampunan yang dipersingkat. Ketiga, peminjam yang menerima pengampunan atas pembayaran kembali berdasarkan pendapatan.

Diketahui bahwa paket pembayaran baru Biden, yang dikenal sebagai Paket SAVE, menawarkan jalur pengampunan yang lebih cepat daripada versi sebelumnya. Kini, semakin banyak orang yang memenuhi syarat untuk pembatalan pinjaman setelah 10 tahun pembayaran, yang merupakan pencapaian sebelumnya.

Meskipun program SAVE menghadapi tantangan hukum dari negara-negara bagian yang dipimpin oleh Partai Republik, upaya untuk memutihkan utang mahasiswa terus berlanjut. Sejumlah 11 negara bagian yang dipimpin oleh Kansas menggugat untuk menghentikan rencana tersebut pada bulan Maret, diikuti oleh tujuh negara bagian lain yang dipimpin oleh Missouri pada bulan April.

Dalam dua tuntutan hukum federal, negara-negara bagian tersebut mengklaim bahwa Biden seharusnya melalui Kongres untuk melakukan perubahan pada rencana pembayaran federal terhadap utang mahasiswa.