Pemerintah sedang mengevaluasi Harga Bahan Bakar Minyak (BBM), terutama harga BBM non-subsidi seperti Pertamax Cs. Ini dilakukan setelah pemerintah menahan harga keekonomian BBM non subsidi sampai bulan Juni 2024 ini.
Evaluasi ini disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga.
“Semuanya dilihat fiskal negara. Mampu atau tidak mampu, kuat atau tidak kuat harganya, harga minyaknya sampai seberapa tinggi. Semuanya akan dikalkulasi, semua akan dihitung, semua akan dilakukan lewat pertimbangan-pertimbangan yang matang,” kata Presiden RI Jokowi di Istora Senayan, Jakarta.
Menurut Jokowi, harga BBM mempengaruhi hidup banyak orang, sehingga pergerakan harga BBM akan memengaruhi berbagai harga di dalam negeri. Pemerintah masih menahan harga energi seperti BBM hingga Juni ini meski harga minyak mentah dunia mengalami tekanan adanya peningkatan tensi.
Berikut daftar harga BBM terbaru dari Pertamina, Shell, dan BP:
Pertamina:
– Pertamax: Rp 12.950/liter
– Pertamax Green 95: Rp 13.900/liter
– Pertamax Turbo: Rp 14.400/liter
– Dexlite: Rp 14.550/liter
– Pertamina Dex: Rp 15.100/liter
Shell:
– Shell Super: Rp14.580/liter
– Shell V Power: Rp15.400/liter
– Shell V-Power Diesel: Rp15.340/liter
– Shell Diesel Extra: Rp14.670/liter (hanya di Jawa Timur)
– Shell V-power Nitro: Rp15.630/liter (kecuali di Jawa Timur)
BP:
– BP Ultimate: Rp15.400/liter
– BP 92: Rp14.500/liter
– BP diesel: Rp15.430/liter (kecuali di Jawa Timur)
– BP Ultimate Diesel: Rp14.670/liter (hanya di Jawa Timur)
