Proyek Kesayangan Jokowi Berpotensi Mendapatkan Pendanaan Rp 1.140 Triliun

by -152 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) mengungkapkan bahwa nilai ekspor Indonesia diprediksi bisa mencapai US$ 70 miliar atau Rp 1.140 triliun (asumsi kurs Rp 16.295 per US$) pada tahun 2030 dari proyek ‘kesayangan’ Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) alias hilirisasi nikel.

Menurut Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, tren nilai ekspor nikel Indonesia diperkirakan akan terus meningkat setiap tahunnya, terutama dengan pengolahan nikel lebih lanjut hingga proses hilirisasi menghasilkan prekursor katoda.

Pada tahun 2023, Luhut menyebut bahwa nilai ekspor nikel Indonesia telah mencapai US$ 40 miliar.

“Pada tahun lalu kita ekspor hampir US$ 40 miliar, pada tahun 2030 dengan turunannya (nikel) sampai ke prekursor katoda, semua itu mobil listrik kita akan bisa diekspor sebesar US$ 70 miliar,” ungkap Luhut dalam acara peringatan HUT ke-52 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Hotel Fairmont, Jakarta, seperti dikutip pada Kamis (13/6/2024).

Luhut juga menegaskan bahwa Indonesia akan terus mendapat nilai tambah dari proses hilirisasi, khususnya pada komoditas nikel di dalam negeri. Hal ini terbukti dengan ekspor nikel mentah berbentuk bijih sebesar US$ 4 miliar sebelum pemerintah menghentikan ekspor bijih mineral sejak tahun 2020.

“Pertumbuhan hilirisasi sumber daya alam harus berlanjut dan ini adalah contoh hilirisasi yang penting. Angka ini menunjukkan bahwa dulu kita hanya mengekspor bijih nikel sebesar US$ 2 miliar,” tambahnya.

Selain itu, Luhut juga menyebutkan bahwa Indonesia akan fokus pada hilirisasi komoditas rumput laut yang diharapkan dapat memberikan keuntungan yang lebih besar bagi Tanah Air.

“Kita juga belum membahas tentang rumput laut. Rumput laut ini sekarang menjadi yang terbesar di dunia, sebesar nikel, sebesar nikel bijih,” tambahnya.

Artikel Selanjutnya
Luhut Tegaskan Sambutan Cak Imin tentang Hilirisasi, Cak Imin: Mari Kita Periksa!

(wia)