Jakarta, CNBC Indonesia – Donald Trump memilih Senator Ohio, JD Vance, sebagai wakil presiden untuk maju dalam pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS).
Trump dan Vance secara resmi dinominasikan dalam Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukee. Trump akan memimpin Partai Republik dalam pemilihan ketiga berturut-turut.
Adapun konvensi tersebut dimulai di tengah keributan yang terjadi setelah upaya pembunuhan terhadap Trump pada hari Sabtu.
Vance, yang juga seorang kapitalis ventura dan penulis memoir terlaris “Hillbilly Elegy,” terpilih menjadi senator pada tahun 2022 setelah mendapat dukungan signifikan dari Trump dalam pemilihan pendahuluan Partai Republik yang sengit.
Trump telah menerima cukup suara untuk secara resmi menjadi calon presiden dari Partai Republik dalam konvensi tersebut.
Sementara itu, nominasi calon wakil presiden dilakukan dengan cara aklamasi untuk menghindari pemungutan suara yang memakan waktu lama. Tradisi ini telah diikuti oleh kedua partai sejak tahun 1988.
Sementara itu, Presiden Joe Biden memberikan komentar mengenai Vance, dengan menyebutnya sebagai “kloning” dari Trump.
“Dia adalah kloning Trump dalam hal kebijakan,” kata Biden sebelum naik ke Air Force One. “Kloning Trump dalam hal kebijakan, jadi saya tidak melihat ada perbedaan.”
Dengan Vance sebagai calon wakil presiden, Trump berharap dapat memperkuat basis pendukungnya dan menggalang lebih banyak dukungan dalam menghadapi pemilihan presiden yang akan datang.
