Bos BI Mengungkap Jadwal Rilis Rupiah Jenis Baru, Kapan?

by -480 Views

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan bahwa dalam lima tahun ke depan Indonesia akan memiliki 3 jenis mata uang, yaitu uang kertas, uang elektronik, dan uang digital. Ini juga menjadi alasan mengapa peluncuran Rupiah Digital termasuk dalam blueprint BI untuk 5 tahun ke depan.

“Sehingga dalam 5 tahun ke depan, akan ada 3 jenis uang yang BI harus keluarkan,” kata Perry dalam acara Peluncuran Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2030 di Jakarta Convention Center.

Perry mengatakan bahwa rencana penerbitan Rupiah Digital sudah memasuki tahap akhir. BI telah menyelesaikan tahap proof of concept dan akan segera menentukan teknologi yang akan digunakan untuk mencetak uang digital tersebut.

Setelah teknologi dipilih, BI akan melakukan uji coba dengan mendistribusikan Rupiah Digital ke perbankan. Tahap uji coba ini akan melibatkan transaksi antara BI dengan bank dan antarbank. Jika uji coba berjalan lancar, maka uang digital tersebut siap diedarkan ke masyarakat.

Perry juga mengungkapkan bahwa untuk menerbitkan Rupiah Digital, harus dipenuhi 3 syarat. Pertama, BI sebagai satu-satunya lembaga yang berwenang untuk menerbitkan mata uang digital. Kedua, industri keuangan di Indonesia harus siap untuk mendistribusikan uang digital ini.

Selain itu, pihak wholesaler yang ditunjuk harus memenuhi syarat-syarat tertentu, seperti memiliki manajemen risiko yang baik, sumber daya manusia yang kuat, dan infrastruktur yang memadai. Infrastruktur yang dimiliki harus mampu melakukan Real-Time Gross Settlement (RTGS) dan transaksi lintas negara.

Syarat terakhir adalah kesiapan modal bisnis dalam peredaran Rupiah Digital. Perry menegaskan bahwa BI sudah merampungkan tahap proof of concept dan masih memilih teknologi yang akan digunakan untuk mencetak uang digital ini.