Inilah 5 Buktanya: Muncul Tanda-tanda Terancamnya Ekonomi Indonesia

by -78 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Kondisi ekonomi Indonesia dinilai sedang tidak baik-baik saja di tengah ujung masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini dapat dilihat dari sejumlah indikator yang justru melemah.

Beberapa data yang menunjukkan kondisi ekonomi Indonesia sedang buruk antara lain adalah turunnya Pendapatan Domestik Bruto (PDB), Indeks Manajer Pembelian (PMI) manufaktur yang masih terkontraksi, deflasi lima bulan beruntun, dan peningkatan jumlah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

Berikut adalah rangkuman data yang menunjukkan kondisi ekonomi Indonesia sedang dalam keadaan buruk:

1. PDB Indonesia Tumbuh Lebih Rendah

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2024 hanya mencapai 5,05%, lebih rendah dibandingkan dengan kuartal I-2024 dan kuartal II-2023. Hal ini menunjukkan adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi yang sejalan dengan pola musiman pada tahun-tahun sebelumnya.

2. PMI Manufaktur Kembali Terkontraksi

PMI Manufaktur Indonesia tercatat 49,2 pada September 2024, menunjukkan bahwa kondisi manufaktur Indonesia sedang buruk. Kontraksi ini terjadi selama tiga bulan beruntun dan dipicu oleh lesunya permintaan dari luar negeri.

3. Deflasi 5 Bulan Beruntun

Indonesia mengalami deflasi selama lima bulan beruntun pada Mei-September 2024. Hal ini mirip dengan kondisi pada tahun 1998/1999 di mana deflasi juga terjadi secara beruntun.

4. PHK Makin Tak Terkendali

Jumlah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) meningkat, dengan sektor manufaktur menjadi sektor yang paling banyak melakukan PHK. Kenaikan ini dipicu oleh kenaikan cukai rokok.

5. Penerimaan Negara Turun

Pendapatan Negara terkumpul sebesar Rp1.777 triliun per Agustus 2024, lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan ini disebabkan oleh penurunan harga komoditas dan lifting minyak bumi.

Kondisi ekonomi Indonesia saat ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti melemahnya aktivitas manufaktur, deflasi yang berlangsung dalam waktu yang lama, meningkatnya jumlah PHK, dan turunnya penerimaan negara. Hal ini menunjukkan perlambatan ekonomi yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah untuk mengantisipasi dampaknya pada masyarakat.