Prabowo Resmi Dilantik Sebagai Presiden Republik Indonesia oleh Media Asing

by -17 Views

Prabowo Subianto resmi dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia, pada hari Minggu. Beberapa media asing memberikan liputan khusus tentang hal ini.

Salah satunya adalah media Prancis AFP, yang menyebut bagaimana Prabowo mengincar posisi yang lebih mencolok di panggung global bagi Indonesia. Kutipan pidato yang disampaikan saat pelantikan menjadi dasar.

Disebutkan bahwa Prabowo dengan tegas menyatakan akan memprioritaskan kepentingan seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tidak memilihnya. Dia juga berjanji untuk memberantas korupsi dan melindungi demokrasi.

“Walau Prabowo telah berkomitmen pada kebijakan luar negeri Indonesia yang tidak memihak, namun ia telah menunjukkan bahwa ia akan lebih berani di panggung dunia,” tulis laman tersebut dalam artikel berjudul “Ex-general Prabowo takes office as Indonesia president”, yang dikutip pada Senin.

Meskipun demikian, laman tersebut juga menyebutkan kembali mengenai catatan hitam masa lalu Prabowo. Amerika Serikat (AS) dan Australia pernah menolak memberikan visa kepada Prabowo karena catatan hak asasinya, meskipun saat ini hal tersebut tidak lagi terjadi.

Adanya kekhawatiran tentang dampak kenaikan jabatan Prabowo terhadap demokrasi dan hak asasi manusia juga disinggung oleh peneliti nonresiden di Atlantic Council, Parker Novak, seperti yang dikutip oleh AFP.

Media Reuters juga menyoroti pelantikan Prabowo sebagai Presiden RI. Dikatakan bahwa ia berjanji untuk menangani masalah-masalah internal seperti korupsi dan membuat Indonesia lebih mandiri.

Prabowo juga diharapkan dapat menciptakan swasembada pangan dalam waktu lima tahun ke depan, serta swasembada energi. Ucapan Prabowo mengenai kehidupan dalam demokrasi yang harus “sopan” juga mendapat perhatian.

“Perbedaan pendapat harus terjadi tanpa permusuhan, pertikaian tanpa kebencian,” tulis media tersebut mengutip pernyataan Prabowo dalam artikel berjudul “Prabowo becomes Indonesia’s eighth president, vows to tackle corruption”.

Reuters juga menyoroti pernyataan Prabowo mengenai kebijakan luar negeri, di mana ia menyebut bahwa Indonesia tidak akan memihak dalam panggung global. Meskipun demikian, ia menyatakan dukungan terhadap rakyat Palestina dan siap mengirimkan utusan ke Palestina.

Di sisi lain, media dari Singapura, Channel News Asia (CNA), menyoroti pelantikan Prabowo sebagai Presiden ke-8 RI. Mereka juga membahas kemungkinan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tidak akan menjadi oposisi Prabowo, terutama di parlemen.

“Presiden Indonesia yang baru dilantik, Prabowo Subianto, telah berjanji untuk menjadi pemimpin yang akan bekerja sama dengan semua pihak dengan berani dalam mengatasi tantangan negara, meskipun masih belum jelas apakah partai terbesar di negara ini dan pemenang pemilihan legislatif akan bergabung dengan pemerintahannya,” tulis media tersebut merujuk pada partai yang dipimpin oleh mantan Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri.