Peluang Emas: Pasar ASEAN Wajib Diminati!

by -37 Views

Pasar ASEAN sedang mengalami perkembangan pesat dan menjadi daya tarik bagi pelaku bisnis yang ingin berinteraksi langsung dengan konsumen. Sebagai negara anggota ASEAN, Indonesia juga memiliki potensi pasar yang menjanjikan dengan pertumbuhan ekonomi mencapai 4,95% year on year pada kuartal III-2024. Konsumsi rumah tangga merupakan sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 2,55% pada periode tersebut, didorong oleh jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 281,6 juta jiwa.

Meskipun Indonesia masih dihadapkan pada berbagai tantangan, peluang pertumbuhan di tahun 2025 tetap terbuka lebar. Pemerintah pun menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5% dengan mengimplementasikan strategi kebijakan yang besar guna memastikan ketahanan ekonomi nasional di masa depan.

Dengan lebih dari 415 juta individu di Asia Tenggara diproyeksikan akan memasuki kategori konsumen berpenghasilan menengah pada tahun 2030, pasar ASEAN menawarkan peluang besar bagi bisnis yang ingin tumbuh, terutama yang berhubungan langsung dengan konsumen. Konsumsi telah menjadi pendorong utama aktivitas ekonomi di 10 negara anggota ASEAN, dengan persentase yang signifikan dari BDP disumbang oleh pengeluaran konsumsi.

Faktor pendukung pertumbuhan daya beli lokal di ASEAN antara lain adalah struktur demografi yang positif dengan populasi muda yang terus bertambah. Kawasan ini juga merasakan manfaat dari integrasi regional yang semakin memudahkan aliran orang dan uang antar negara, meningkatkan pengeluaran untuk sektor pariwisata, layanan bisnis, dan e-commerce.

Kesempatan ini dirasakan juga oleh eksportir ASEAN yang memiliki kesempatan untuk memperluas pasar internasional mereka. Akses ke pasar konsumen ASEAN semakin mudah dengan konsumen lokal yang terbiasa menggunakan platform e-commerce dan aplikasi seluler sebagai jembatan antara konsumen lokal dan merek regional serta global.

Pasar digital di enam ekonomi terbesar di ASEAN diperkirakan akan terus berkembang hingga mencapai nilai yang cukup signifikan pada tahun-tahun mendatang. Namun, kawasan ASEAN tidak homogen dalam hal preferensi konsumen dan saluran pembayaran. Oleh karena itu, bisnis yang ingin berhasil di pasar konsumen ASEAN perlu adaptif terhadap preferensi lokal dan regulasi setiap pasar.

HSBC, dengan pengalaman panjangnya di ASEAN, telah mendukung bisnis dalam mengelola pembayaran lintas batas dan berbagai mata uang. Dengan berbagai solusi yang ditawarkan, HSBC membantu bisnis untuk fokus pada pertumbuhan mereka dan menjaga kepuasan pelanggan dengan pengalaman pembayaran yang memudahkan.

Dengan pertumbuhan konsumen yang terus meningkat di ASEAN, penting bagi bisnis untuk terus memantau tren pasar dan mengikuti preferensi konsumen. Penerapan solusi pembayaran yang terintegrasi dan adaptif adalah langkah yang tepat untuk memenangkan persaingan pasar yang semakin kompetitif di ASEAN.