Pada Jumat (22/3/2024), Anies Baswedan, calon presiden yang diusung oleh Partai Nasdem, menyatakan bahwa fokusnya masih pada persiapan sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). Menurut Anies, masih terlalu dini untuk membahas hasil Pilpres karena siapa pun yang terpilih akan membentuk kabinet pada bulan Oktober, sementara saat ini masih bulan Maret. Hal ini ditegaskan Anies kepada wartawan di Nasdem Tower, Jakarta, menilai semua dinamika politik yang terjadi saat ini masih sebatas spekulasi.
Di sisi lain, sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, menerima kunjungan dari Prabowo Subianto di Nasdem Tower, dimana Paloh mengucapkan selamat atas kemenangan Prabowo dalam Pilpres 2024. Paloh juga memberikan sinyal bahwa Partai Nasdem berpotensi untuk bergabung dalam koalisi pemerintahan pasangan Prabowo-Gibran. Namun, menurut Paloh, peluang Nasdem untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran masih sama besar dengan peluang Nasdem menjadi oposisi.
Sebagai informasi, sebelumnya Surya Paloh sudah dua kali mengucapkan selamat kepada Prabowo, menyatakan bahwa pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah memenangkan Pilpres 2024. Dengan demikian, Nasdem masih menjaga kehati-hatian dalam menilai situasi dan menjaga opsi untuk keputusan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran atau menjadi oposisi dalam menghadapi hasil Pilpres.