Mardius PAN Serukan Evaluasi Besar Terhadap KAA

by -12 Views

Mardius PAN, anggota Partai Amanat Nasional (PAN) dan pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat, memperjuangkan Bandung untuk menjadi pusat perdagangan internasional melalui semangat Konferensi Asia Afrika (KAA). Dia yakin bahwa semangat KAA dapat memajukan posisi Bandung sebagai kota internasional yang prestisius.

Memanfaatkan Momentum KAA untuk Menjadi Kota Perdagangan Internasional

Mardius menekankan pentingnya kerja sama dengan negara-negara anggota KAA sebagai strategi untuk mengembangkan Bandung. Dia menyesalkan bahwa pemerintah Kota Bandung tidak memanfaatkan KAA sebaik mungkin. Kehadiran duta besar dari berbagai negara Asia dan Afrika seharusnya dapat digunakan untuk membuka peluang perdagangan yang lebih luas.

“Mardius PAN sangat berharap potensi KAA yang belum digali dengan baik. Seharusnya kehadiran para duta besar dari Asia dan Afrika menjadi jalan untuk menjalin kemitraan dagang dengan Indonesia dan negara-negara tersebut,” ujar Mardius.

Indonesia sebagai Teladan Ketahanan Pangan Asia-Afrika

Mardius juga menyoroti berhasilnya Indonesia dalam membangun ketahanan pangan, yang dapat dijadikan inspirasi bagi negara-negara Asia dan Afrika. Menko Pangan Zulkifli Hasan menyatakan bahwa Indonesia memiliki surplus jagung sebesar 3,7 juta ton dan beras sebesar 3,5 juta ton.

“Kita harus bangga dengan kelebihan hasil pertanian Indonesia yang bisa memberi inspirasi bagi Asia Afrika. Indonesia bisa menjadi contoh bagi negara-negara di Asia Afrika sebagai kekuatan ekonomi melalui sektor pangan,” lanjutnya.

Kritik atas Pemerintah Kota Bandung

Mardius mengkritik kebijakan Pemerintah Kota Bandung yang tidak mengambil langkah strategis dalam memanfaatkan KAA. Dengan anggaran sebesar Rp 7,8 triliun, seharusnya Bandung dapat mengalokasikan dana untuk menyelenggarakan perayaan yang lebih berkualitas.

“Mardius PAN menilai Kota Bandung seharusnya bisa lebih proaktif dalam memanfaatkan momentum KAA. Sebagai kota beranggaran besar seharusnya memprioritaskan persiapan untuk acara internasional,” tukasnya.

Dia juga mendukung visi Wali Kota Bandung Muhammad Farhan yang ingin mengembangkan Jalan Asia Afrika menjadi daerah premium yang berkelas internasional. Melalui diplomasi strategis, Mardius mendorong negara-negara anggota KAA untuk mendirikan kantor perwakilan perdagangan, budaya, atau sektor lainnya di kawasan tersebut.

“Langkah tersebut diharapkan dapat membuka peluang bagi para pelaku bisnis, industri, serta wisatawan untuk berdatangan ke Bandung. Dengan adanya kantor perwakilan tersebut, perdagangan internasional akan semakin lancar dengan negara-negara Asia dan Afrika,” paparnya.

Sumber: Dukung Kadin Jawa Barat, Mardius PAN Dorong Bandung Jadi Kota Perdagangan Internasional Lewat Semangat Konferensi Asia Afrika
Sumber: Lewat Spirit KAA, Bandung Berpeluang Jadi Kota Perdagangan Internasional