Zeekr mencatat kemegahan dan keadaan besar ketika go public dan resmi diluncurkan di New York Stock Exchange di New York City. Kabar terbaru yang mengemuka adalah desas-desus bahwa Zeekr mungkin akan menjadi perusahaan tertutup lagi. Wacana ini tersebar di media sosial Cina setelah CEO Geely Holdings, Li Shufu, menawarkan Geely untuk membeli sisa saham Zeekr dan menjadikannya privat. Dengan pemegang saham mayoritas Zeekr Group sebesar 65,7%, Shufu berpendapat bahwa langkah ini akan meningkatkan manajemen internal, merampingkan sumber daya, dan membuat Geely lebih kompetitif secara global. Konsolidasi antara Zeekr dan Lynk & Co telah terjadi, namun Geely masih perlu konsolidasi lebih lanjut di bawah payungnya. Selama ini, Zeekr telah bertanggung jawab atas pengembangan mobil listrik terbaik di bawah Geely Group, dan kolaborasi lintas merek di bawah Geely diprediksi akan menghasilkan hasil yang lebih baik. Pasar bereaksi positif terhadap berita tersebut, dengan saham Zeekr mengalami kenaikan sebesar 11% dan mencapai sekitar $25 per saham. Geely diharapkan menyediakan dana sebesar $2,2 miliar untuk akuisisi sisa saham Zeekr. Meskipun menjadi perusahaan tertutup, Geely dan Zeekr tetap akan berkolaborasi dengan pasar finansial AS dan internasional. Tantangan terbesar mungkin terletak pada konsolidasi merek yang dimiliki Geely, termasuk tiga merek mobil listrik premium, Smart, Lotus, dan tiga merek kelas menengah lainnya, seperti Farizon, Radar, dan Geely Galaxy. Beberapa pihak berpendapat bahwa jumlah merek yang dimiliki Geely saat ini tidak bisa berkelanjutan, sehingga bisa jadi langkah untuk privatasi Zeekr merupakan awal dari konsolidasi besar-besaran di industri otomotif Cina.
Alasan Potensial Zeekr Milik Geely Akan Kembali Ke Pribadi
