Pancasila dan Penanaman Jampinang: Program Yayasan Paseban di Bogor

by -45 Views

Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Yayasan Paseban telah mengadakan kegiatan menanam pohon di Desa Paseban, Megamendung, Kabupaten Bogor.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk penghijauan semata, tetapi juga sebagai implementasi nyata dari nilai-nilai Pancasila dalam menjaga ekosistem dan memperbaiki hubungan harmonis antara manusia dengan alam.

Desa Paseban memegang peranan penting dalam ekologi Jawa Barat. Sebagai bagian dari Cagar Biosfer Cibodas dan kawasan habitat alami Gunung Gede Pangrango, desa ini dihadapkan pada tekanan aktivitas manusia dan topografi yang ekstrem.

Oleh sebab itu, langkah-langkah konservasi menjadi sangat penting, terutama dengan mengambil Pancasila sebagai pedoman moral dalam pelestarian lingkungan.

Yayasan Paseban mendorong pertanian organik berbasis konservasi sebagai solusi nyata. Pendekatan ini menekankan keselarasan antara manusia, tanah, air, dan keanekaragaman hayati.

Dengan agroekologi, pertanian organik mampu menjaga kesuburan tanah, kejernihan air, dan menciptakan sistem pangan sehat, adil, dan berkelanjutan. Nilai Keadilan Sosial tercermin dalam praktik pertanian dan ekologi tersebut.

Pada kegiatan tersebut, penanaman pohon Taru Jampinang menjadi sorotan utama. Taru Jampinang dikenal sebagai “Pohon Pancasila” karena memiliki makna simbolis yang dalam.

Akar yang kuat melambangkan Ketuhanan, batang yang tegak mewakili kemanusiaan yang adil, daun yang rimbun mencerminkan persatuan, buahnya sebagai simbol musyawarah, dan daya hidup yang berkesinambungan sebagai representasi keadilan sosial.

Selain pohon Taru Jampinang, pohon lain seperti Rasamala, Mahoni, Damar, dan berbagai jenis bambu lokal juga ditanam. Pemilihan jenis pohon ini didasarkan pada manfaat ekologis dan ekonomi, dengan tujuan mendukung keberlanjutan ekosistem dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.

“Andy Utama, Pembina Yayasan Paseban, menegaskan, ‘Menanam pohon adalah simbol harapan, dan Taru Jampinang menjadi lambang nyata dari penanaman nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan.'”

Ia juga mengingatkan akan pentingnya menjaga lingkungan agar manusia tidak merasakan konsekuensi dari kelalaian terhadap alam. “Apabila kita tidak serius dalam melindungi ekosistem, maka alam akan memberikan balasan kepada kita,” tambahnya.

Untuk mendukung keberlanjutan ekosistem, Yayasan Paseban juga mendorong pembuatan peraturan desa yang melarang perburuan liar dan aktivitas merusak lainnya. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan keseimbangan ekologi dan memperkuat praktik pertanian berkelanjutan di daerah tersebut.

Masyarakat adat yang terlibat dalam kegiatan tersebut menjadi pengingat akan kearifan lokal yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila, seperti hidup selaras dengan alam, kebersamaan, dan kesederhanaan yang telah lama menjadi bagian dari budaya Nusantara.

Sumber: Aksi Penanaman Pohon Taru Jampinang Di Bumi Paseban: Komitmen Andy Utama Di Mega Mendung Rayakan Hari Lahir Pancasila 2025 Dan Hari Lingkungan Hidup
Sumber: Menanam Pohon Taru Jampinang Desa Paseban Bogor: Implementasi Nilai Pancasila Dalam Aksi Nyata