Perusahaan publik asal Jepang, Metaplanet Inc, mencuri perhatian dalam dunia kripto dengan mengumumkan pembelian tambahan 1.234 Bitcoin pada Kamis (26/6/2025). Tindakan ini meningkatkan kepemilikan total Metaplanet menjadi 12.345 BTC, setara dengan sekitar USD 1,3 miliar atau sekitar Rp 21,32 triliun. Dengan kepemilikan Bitcoin sebesar itu, Metaplanet telah naik menjadi peringkat ketujuh dalam daftar perusahaan dengan kepemilikan Bitcoin korporat terbesar di dunia, mengungguli Tesla dan Hut 8, perusahaan penambangan kripto asal Kanada. Metaplanet juga menjadi satu-satunya perusahaan dari Asia yang masuk ke dalam daftar 10 besar institusi pemegang BTC.
Berbasis di Tokyo dan awalnya berfokus pada bisnis perhotelan, Metaplanet mengubah arah bisnisnya dengan signifikan pada April 2024 dengan pembelian Bitcoin pertamanya senilai sekitar USD 6,5 juta atau sekitar Rp 106,6 miliar. Sejak saat itu, perusahaan terus menggenjot strategi akumulasi Bitcoin melalui obligasi dan penggalangan dana melalui ekuitas. Metaplanet merencanakan kepemilikan 100.000 BTC di tahun 2026, yang menunjukkan komitmen kuat perusahaan dalam aset kripto ini.
