BBM Bensin Campuran Tebu Kini Hadir di RI Setelah Penantian Panjang

by -506 Views

Indonesia secara perdana meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan campuran Bahan Bakar Nabati (BBN) bioetanol berbasis tetesan tebu (molase) pada akhir Juli 2023 lalu, tepatnya Senin (24/7/2023).

Bensin yang dicampur dengan bioetanol tersebut diberi nama Pertamax Green 95 yang dijual oleh PT Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading Pertamina. Bensin ini merupakan campuran BBM jenis Pertamax (RON 92) dengan bioetanol sebesar 5% (E5) yang menghasilkan BBM dengan nilai oktan (RON) setara 95.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan, peluncuran BBM dengan campuran bioetanol tersebut merupakan langkah awal Pertamina menjual BBM yang lebih ramah lingkungan.

Artinya, sejak diluncurkan 24 Juli 2023 lalu, Pertamina resmi menjual Pertamax Green 95 secara komersial. Namun untuk tahap awal perusahaan baru menjualnya di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di dua kota, yakni Jakarta dan Surabaya.

Dalam acara peluncuran BBM Pertamax Green 95 di SPBU MT Haryono, Jakarta, Senin (24/07/2023), Riva mengatakan bahwa produk ini baik dan diunggulkan untuk pencapaian Net Zero Emissions.

Produksi bioetanol dari tebu dilakukan sesuai dengan upaya pemerintah untuk mencapai swasembada gula seperti yang tertuang dalam Peraturan Presiden No. 40 tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan Bakar Nabati (BBN)/ Biofuel.

Untuk pasokan bioetanol, Pertamina Patra Niaga bekerja sama dengan PT Perkebunan Nusantara III (PTPN) bersama dengan PT Energi Agro Utama (Enero), anak usaha dari PT Sinergi Gula Nusantara (SGN). Produksi bioetanol yang tersedia saat ini menyentuh 30 ribu kilo liter (kl) per tahun. Rencana penambahan campuran bioetanol menjadi 10% pada tahun 2026 mendatang diharapkan akan tercukupi dari produksi yang ada saat ini mencapai 30 ribu kl per tahun.

Harga BBM Pertamax Green 95 dibanderol Rp 13.500 per liter, merupakan harga keekonomiannya alias non subsidi. Namun saat ini, per Selasa (26/12/2023), BBM dengan campuran E5 tersebut dibanderol dengan harga Rp 14.900 per liter, berlaku di Jakarta dan Surabaya. Harga ini juga mengikuti pergerakan harga minyak dunia.