Setelah Mengirim Surat Selamat, CEO Apple Tim Cook Mengunjungi Prabowo Subianto, Presiden Terpilih

by -97 Views

Apple CEO Tim Cook berkunjung ke Menteri Pertahanan Indonesia dan presiden terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, di kantor Kementerian Pertahanan Indonesia pada hari Rabu (17 April).

Pertemuan tersebut berlangsung sekitar pukul 12.45 WIB dan berakhir pukul 13.50 WIB. Selama kunjungan ini, Prabowo dan Tim membahas berbagai topik, termasuk kolaborasi yang sedang berlangsung antara Apple dan pemerintah Indonesia.

“Pada nama Apple, saya ingin mengucapkan selamat atas kemenangan pemilihan Anda. Saya berharap dapat bekerja sama dengan Anda ketika Apple terus berinvestasi dalam ekosistem teknologi Indonesia,” tulis Tim dalam suratnya kepada Prabowo yang tertanggal 21 Maret, ketika ia mengumumkan kunjungannya ke Indonesia.

Tim menyatakan kebanggaannya atas karya yang telah dicapai oleh Apple dengan tiga akademi pengembangan di Surabaya, Jakarta, dan Batam.

“Visi dan komitmen pemerintah untuk mendukung pengembangan keterampilan dan inovasi tercermin dalam kualitas luar biasa hampir 2.000 lulusan yang sudah ada. Ke depan, saya yakin bahwa kita dapat membuka kolaborasi yang lebih sukses antara Indonesia dan Apple,” ujar Tim.

Pertemuan itu penuh dengan kehangatan dan tawa, di mana Prabowo pada satu saat bertanya apakah Tim adalah seorang vegetarian atau vegan.

“Terima kasih. Ini adalah suatu kehormatan bagi saya untuk bertemu dengan Anda,” kata Prabowo di akhir pertemuan.

“Saya ingin bertanya, apakah Anda seorang vegetarian atau vegan?” tanya Prabowo.

“Tidak ada keduanya,” jawab Tim.

“Jika Anda punya waktu, mungkin kita bisa makan malam bersama,” saran Prabowo.

“Itu akan menyenangkan, terima kasih,” jawab Tim.

Turut hadir dalam pertemuan itu Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Donny Ermawan Taufanto.

Segera setelahnya, Tim pertama kali bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di Istana Negara pada hari yang sama. Diskusi mereka dilaporkan berfokus pada rencana investasi Apple di Indonesia.