Inggris akan memiliki Perdana Menteri baru setelah Partai Buruh memenangkan pemilihan umum pada Kamis (4/7/2024). Menurut data exit poll dari BBC, ITV, dan Sky, Partai Buruh memenangkan 410 dari total 650 kursi, sementara rival mereka, Partai Konservatif, diperkirakan hanya mendapat 131 kursi, jumlah terendah dalam sejarah mereka.
Keir Starmer, pemimpin Partai Buruh, diprediksi akan menjadi PM menggantikan Rishi Sunak. Ini adalah kali pertama Partai Buruh berkuasa dalam 14 tahun terakhir.
Keir Starmer lahir pada 2 September 1962 dan dibesarkan di pinggiran London. Keluarganya mengalami masa sulit dengan ibu yang sakit parah dan ayah yang emosional. Starmer memiliki tiga saudara kandung dan mengembangkan bakat bermusik saat sekolah.
Setelah menyelesaikan studi hukum di universitas Leeds dan Oxford, Starmer bergabung dengan gerakan kiri dan terlibat dalam advokasi serikat pekerja, aktivis anti-McDonald, dan kasus pemimpin tahanan di luar negeri.
Starmer membuat terobosan pada 2003 dalam memastikan polisi di Irlandia Utara mematuhi hak asasi manusia. Ia kemudian diangkat sebagai direktur penuntut umum (DPP) untuk Inggris dan Wales pada tahun 2008.
Setelah terpilih sebagai anggota parlemen pada 2015, Starmer bergabung dengan pemberontakan anggota parlemen Partai Buruh terhadap kepemimpinan Jeremy Corbyn dalam kampanye Uni Eropa. Ia kemudian menjadi juru bicara Partai Buruh untuk Brexit dan berhasil mengembalikan partai ke jalur tengah.
Prestasinya dalam reposisi strategis Partai Buruh diapresiasi oleh jaksa agung dari Partai Konservatif, Dominic Grieve. Starmer menganggap keberhasilannya sebagai hasil dari dorongan untuk sukses sepanjang hidupnya.
Saksikan video di bawah ini: Partai Buruh Diprediksi Menangi Pemilu Inggris.
(luc/luc)
