Indragiri Hilir – Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) provinsi Riau mengadakan workshop tentang kita dan upgrade “tentang kita”, life skill dan kekerasan seksual bagi Pengelola PIK-R dan Duta Genre Desa/Kelurahan tingkat Kabupaten/Kotam.
Kegiatan berlangsung di SMAN 1 Tembilahan Hulu Jl. Saptamarga. Kelurahan Tembilahan Hulu, Rabu (6/3/24). Kegiatan ini melibatkan puluhan remaja yang tergabung menjadi pengelola PIK-R di SMA tersebut.
Kepala Dinas DP2KBP3A Inhil, Drs H Sirajuddin MM, melalui penata KB Ahli Muda, Edwin SE, menyampaikan bahwa para remaja tumbuh dalam berbagai perkembangan zaman, sehingga sebagian dari mereka terjerumus dan terlibat dalam perilaku berisiko seperti mengkonsumsi narkotika, melakukan perbuatan seks, dan lain sebagainya.
“Oleh karena itu, diperlukan remaja Indonesia yang memiliki kesadaran untuk menjadi pendidik bagi teman sebayanya, yakni menjadi tempat curhat, teman ngobrol terkait pergaulan, kehidupan, kesehatan reproduksi, edukasi gizi, anemia, dan permasalahan lain yang mereka alami,” ujar Edwin SE.
Selain itu, dalam pelaksanaan aksi tersebut juga diperlukan dokumen panduan bagi seorang pendidik sebaya agar dapat menjalankan peran mereka sebaik mungkin.
“Saya menyambut baik terselenggaranya kegiatan workshop ini, karena melalui penguasaan life skill, remaja dapat melawan tantangan dan melindungi diri dari seks bebas, HIV, penyalahgunaan narkotika, pelecehan seksual, dan masalah kesehatan lainnya termasuk masalah gizi dan anemia,” tutupnya. (adv/dana)
