Massa yang terlibat dalam demonstrasi tersebut menuntut Presiden Kenya, William Ruto, untuk segera mundur dari jabatannya. Aksi protes tersebut berlangsung dengan ricuh pada Selasa (16/7/2024) di beberapa tempat di negara tersebut.
Demonstrasi ini dipicu oleh ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan rakyat. Para demonstran menuntut perubahan dan reformasi dalam pemerintahan Kenya. Mereka meminta agar Presiden Ruto mengundurkan diri agar negara dapat bergerak menuju perubahan yang lebih baik.
Aparat keamanan dikerahkan untuk mengendalikan situasi dan mencegah terjadinya kekacauan lebih lanjut. Pihak berwenang diharapkan dapat menangani demonstrasi ini dengan bijaksana dan memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga.
Diharapkan dengan adanya demonstrasi ini, pemerintah Kenya akan mendengarkan suara rakyat dan melakukan perubahan yang diinginkan oleh masyarakat. Proses demokrasi dan partisipasi publik menjadi hal yang penting dalam menjaga kestabilan negara dan kesejahteraan rakyat.
