Semaraklah Perayaan Jelang HUT ke-12 IWO dengan Merapatkan Barisan

by -90 Views

Nusaperdana.com, Jakarta – Mendekati ulang tahun ke-12 Ikatan Wartawan Online (IWO) yang jatuh pada tanggal 8 Agustus 2024 besok, Ketua Umum IWO Teuku Yudhistira, M.I.Kom, mengajak semua anggota mulai dari tingkat pusat, wilayah, setiap provinsi hingga daerah baik di kabupaten atau kota, untuk merayakannya dengan meriah.

“HUT ke-12 ini sebagai bukti bahwa IWO hingga saat ini masih solid dan tetap tegak, meskipun berbagai dinamika terus terjadi,” ungkap Yudhistira dalam pernyataannya di Sekretariat PP IWO di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024).

Yudis menyatakan bahwa di usia ke-12 ini, diharapkan bisa menjadi momentum bagi seluruh wartawan yang menjadi kader IWO untuk semakin matang dalam berorganisasi dan memahami setiap dinamika yang terjadi.

“Segala masalah yang timbul tentu bukan penghalang bagi kita untuk terus berkembang dan membesar. Gabungan IWO ke seluruh pelosok negeri, tunjukkan bahwa kita ada,” ucapnya. Dan harapan seluruh anggota, kata Yudis, semoga di usia ke-12, IWO dapat segera menjadi anggota Dewan Pers.

“Hal ini merupakan salah satu misi dan target saya ke depan, agar organisasi ini semakin dikenal dan wartawan media online memiliki payung organisasi yang jelas,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Yudis menyampaikan bahwa IWO yang telah mencapai usia ke-12, dapat terus menjadi motivasi bagi seluruh anggota yang tersebar di seluruh pelosok tanah air, untuk tetap semangat menghadapi setiap rintangan.

“Kita pahami masih ada pengurus lama yang merasa memiliki organisasi dan tidak dapat menerima apabila organisasi ini diteruskan oleh generasi muda. Namun, hal tersebut tidak menjadi masalah jika kebersamaan dan loyalitas setiap anggota dipegang teguh. Kami yakin semua itu bisa diatasi,” ujar Yudis.

Menjelang HUT IWO ke-12 ini, Yudis juga mengajak seluruh kader setia yang merupakan wartawan profesional, untuk semakin kompak dalam menghadapi tantangan. “Berbagai gangguan memang terjadi saat ini, terutama dari pihak yang mengklaim sebagai pimpinan IWO yang sah. Mereka sengaja membuat narasi-narasi dengan pemberitaan yang menyesatkan, dan mengganggu setiap kegiatan IWO yang saya pimpin. Hal ini jelas bukan sikap dewasa dalam berorganisasi. Kita diam bukan berarti tak berani, tapi kami anggap itu sebagai hal biasa, mungkin saja merusak dan mengganggu program kerja Dwi Christianto dan Lia Natalia,” tegas Yudis.

Yudis juga meminta seluruh anggota IWO di seluruh Indonesia tidak terpengaruh oleh manuver dua orang yang mengklaim sebagai ketua dan sekretaris IWO yang sah berdasarkan versi Mubeslub mereka.

“Saya yakin semua kader IWO yang sudah lama bergabung paham betul bagaimana karakter dan rekam jejak orang-orang tersebut. Mereka hanya mampu menyerang dan mencemarkan nama lawan, namun tidak mampu berkontribusi untuk organisasi. Saya tegaskan, saya memimpin organisasi ini semata-mata untuk menjadi tempat berkumpul wartawan online agar dapat berkembang bersama, bukan untuk mencari keuntungan di dalam organisasi seperti yang telah kita alami termasuk saat saya menjadi ketua PW IWO Sumut. Hal tersebut sudah menjadi rahasia umum,” tandasnya.

“Dan sekali lagi saya ajak, rapatkan barisan. Mari merayakan HUT IWO ke-12 dengan meriah, sepakatkan semangat IWO di seluruh Nusantara, jangan takut dengan gangguan, kita anggap hanya debu pengganggu. Tunggu momentumnya, akan ada langkah yang akan kita ambil untuk membuktikan kebenaran di pihak siapa,” pungkasnya.