Eskalasi Perang Iran-Israel Mendorong Lonjakan Bitcoin

by -41 Views

Ketegangan di Timur Tengah terus berlanjut setelah Iran melancarkan serangan rudal ke pangkalan militer AS di Qatar, memicu kekhawatiran terkait penutupan selat Hormuz yang penting bagi perlintasan minyak dunia dan logistik perdagangan. Dampak dari konflik ini terlihat pada harga Bitcoin yang merosot di bawah USD 100.000 untuk pertama kalinya dalam 46 hari, sebelum akhirnya kembali melampaui angka tersebut. Analis di Bitunix menganggap pemulihan harga Bitcoin sebagai indikasi bahwa mata uang kripto masih dianggap sebagai aset safe haven oleh investor. Mereka menyoroti potensi pertumbuhan permintaan safe haven di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik, dengan Bitcoin menjadi alternatif yang diminati karena portabilitas dan kemudahan transfernya. Meskipun pasar kripto telah mengalami penurunan tajam setelah respons AS, analis menekankan pentingnya untuk memiliki strategi stop-loss dan pengendalian risiko yang tepat. Memantau perkembangan pasar dengan cermat dan menyesuaikan alokasi portofolio juga disarankan bagi investor untuk menghadapi volatilitas yang mungkin terjadi.

Source link