Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) melalui Satgas Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) akan memfokuskan penyediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk 4 wilayah utama selama musim mudik Idul Fitri tahun 2024 ini. VP Komunikasi Korporat Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan bahwa Pertamina kali ini mengkategorikan perhatian utama penyediaan BBM di 4 wilayah. Pertama, pemenuhan kebutuhan BBM akan dipasok ke titik lokasi wisata, di mana masyarakat akan menuju lokasi-lokasi wisata yang tersebar di Indonesia.
“Lokasi wisata, karena kita biasanya wisata ya, saat lebaran bersama keluarga di seluruh Indonesia,” kata Fadjar dalam acara Media Gathering Pertamina, di Jakarta, dikutip Kamis (28/3/2024).
Kedua, Fadjar mengungkapkan lokasi yang jadi fokus untuk dipenuhi pasokan BBM-nya adalah di jalur lintas utama. Jalur tersebut menjadi jalur utama distribusi logistik, Fadjar mengungkapkan bahwa Pertamina akan menambah persediaan BBM di jalur lintas utama. “Kemudian yang warna merah itu adalah jalur lintas utama, jalur logistiknya, jadi kita tambah SPBU, segala macam di situ,” ucapnya.
Ketiga, Pertamina juga menjamin pasokan BBM di wilayah remote. Keempat, wilayah terakhir yang menjadi fokus utama penyaluran BBM adalah wilayah rawan bencana.
“Kemarin pada saat rapor juga beberapa kementerian, termasuk BMKG, prediksi cuaca juga diprediksikan ekstrim, makanya kita juga memasukkan daerah rawan bencana untuk menjadi lokasi perhatian kita,” jelas Fadjar.
Dengan begitu, Fadjar mengatakan Pertamina sudah memiliki Pertamina Integrated Enterprise Command Center yang dimiliki oleh Holding yang berfungsi untuk memonitor seluruh pergerakan konsumsi LPG maupun BBM.
“Jadi secara digital kita monitor 24×7, setiap hari, real time, online. Jadi ketika ada urgent, ketika ada permintaan konsumsi, misalnya kita bisa langsung tindak lanjutkan, termasuk ketika ada hal-hal urgent di situ, ketika ada mulai stok yang menipis, kita bisa tingkatkan di lokasi yang dimaksud,” tandasnya.
