Presiden RI Prabowo Subianto baru saja melantik menteri di Kabinet Merah Putih 2024-2029. Salah satu yang dilantik adalah Bahlil Lahadalia menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
“Doktor Bahlil Lahadalia, sebagai Menteri ESDM,” terang Prabowo dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (20/10/2024).
Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di Kantor Bahlil, terlihat berjejer karangan bunga dari berbagai pihak, termasuk dari perusahaan dan DPRD.
Beberapa perusahaan yang diketahui mengirimkan ucapan selamat kepada Bahlil melalui karangan bunga antara lain PT PLN (Persero), PT Indonesia Asahan Aluminium, dan PT Surveyor Indonesia.
Bahlil menyatakan kesiapannya untuk menjawab harapan Prabowo agar Indonesia dapat mencapai swasembada energi. Dia juga memiliki program prioritas terkait energi, termasuk mengurangi impor gas LPG dengan meningkatkan produksi dalam negeri serta membangun jaringan gas untuk memanfaatkan gas alam yang berlimpah di Indonesia.
Presiden Prabowo, dalam pidato pertamanya di Gedung MPR/DPR RI, menyoroti pentingnya kebutuhan energi dalam negeri dan menegaskan fokus pemerintahannya pada swasembada energi. Dia juga menyebut potensi sumber energi alam yang dimiliki Indonesia, seperti kelapa sawit, singkong, tebu, sagu, dan jagung yang bisa dijadikan sumber energi.
Prabowo menekankan pentingnya swasembada energi untuk menjaga kemandirian Indonesia dalam situasi geopolitik yang tidak pasti. Dia berharap pemerintahannya dapat mencapai tujuan swasembada energi dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam yang dimiliki Indonesia.
Demikianlah upacara pelantikan Menteri ESDM yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto di Kabinet Merah Putih 2024-2029.